Pengantin Yogyakarta

Tanya sini tanya situ, google sini google situ akhirnya ketemu juga tata cara adat pernikahan yogyakarta. Panjang banget jadinya ga ditulis dan bisa diliat disini

Yang sangat perlu dibahas dan diperhatikan adalah busana pengantinnya :D Kalo nyontek dari sini, ternyata ada banyak ragam corak busana pengantin tradisi keraton yogyakarta, diantaranya :

•  Yogya Putri
  Digunakan saat acara ngunduh mantu. Mempelai wanita mengenakan kebaya beludru panjang yang berhias bordir keemasan, kain batik prada, sanggul tekuk yang berhias mentul besar. Mempelai pria mengenakan baju sikepan, kain prada, dan kuluk kanigara.

Yogya Putri

• Paes Ageng Jangan Menir
  Digunakan untuk upacara adat boyongan pengantin putri. Pengantin putri mengenakan baju blenggen bahan bludru, pinggang dililit selendang yang berhias pendhing, dan kuluk kanigara. Paes Ageng Jangan Menir tidak mengenakan kain kampuh atau dodot. Hal ini digunakan untuk membedakan dengan corak Paes Ageng Kanigaran. 

Paes Ageng Jangan Menir

• Kesatrian Modifikasi
  Ini merupakan perpaduan pengantin modern yg berakar pada tradisi budaya. Mempelai wanita mengenakan Paes Yogya Putri, kebaya panjang bahan lace dan kain batik prada, bersanggul gelung tekuk. Mempelai pria mengenakan beskap putri dengan kain batik prada dan blangkon.

Kesatrian Modifikasi

• Kebesaran atau Paes Ageng
  Digunakan saat upacara Panggih atau resepsi. Mempelai putri mengenakan dodot atau kampuh dengan perhiasan, paes hitam dengan prada, rambut sanggul bokor dengan gajah ngolig. mempelai pria mengenakan kuluk, ukel ngore –buntut rambut menjuntai– yg dilengkapi sisir dan cundhuk mentul kecil.

Paes Ageng

• Paes Ageng Kanigaran
  sekilas seperti Yogya Jangan Menir. Yang membedakan ialah penggunaan dodot kampuh melapisi kain cinde warna merah keemasan. Kebaya beludru hitam panjang berhias benang keemasan yg menyatu dgn dodot kampuh, cinde, dan detil pada riasan.

Paes Ageng Kanigaran

• Tradisi dan Kontemporer
  perpaduan Paes Ageng pada tata rias dengan kebaya panjang berkerah Victorian lengkap dengan kain prada. Atau, riasan Paes Ageng dengan kebaya panjang lace putih aplikasi payet hijau lumut dan kain batik prada.  

Tradisi Kontemporer

Banyak pilihannya dan cukup bikin bingung juga mau pilih yang mana. Yang pasti ga mungkin pakai dodot karena badanku besar, nanti malah kaya lepet :P

source: purikamaratih, chandrarini, google, weddingku